Resensi Film
Avatar bukanlah sebuah tubuh buatan yang direkayasa secara Genetik untuk suku tertentu di Planet tertentu. Latar belakang dari Film ini adalah pada tahun 2154. Pada waktu itu, seluruh sumber daya bumi telah habis terkuras, akibat keserakahan manusia. Untuk menemukan sumber daya alam yang baru, maka manusia melakukan eksplorasi kemana-mana, termasuk ke Planet Pandora, yang merupakan bulan dari Planet Poliphemus. Satu dari tiga planet gas yang mengorbit bintang Alpha Centauri A, 4.3 Juta Tahun Cahaya dari Bumi. Penambangan di Planet Pandora dilakukan oleh sebuah perusahaan dan untuk mengamankan pelaksaan penambangan, mereka mempekerjakan tentara bayaran yang berasal dari marinir dengan persenjataan yang amat lengkap. Salah satu mantan marinir yang dipekerjakan adalah Jake Sully, seorang marinir handal yang cacat sewaktu bertempur di bumi. Jake tidak mampu menggunakan kedua kakinya dan harus berjalan dengan bantuan kursi roda. Sehingga untuk dapat berjalan dan berinteraksi dengan suku tersebut, maka manusia membuat sebuah program yang bernama “Avatar”. Program ini bertujuan untuk membuat tubuh Na’vi yang direkayasa secara genetik dan mampu dikendalikan oleh manusia pada saat mereka tertidur dan terhubung secara mental. Jake terpilih untuk menjadi salah seorang avatar tersebut, karena saudaranya, Toni, yang merupakan salah seorang peneliti telah meninggal dan avatar yang dimiliki oleh Toni mampu berinteraksi dengan Jake karena kesamaan genetik. Jake yang keseharian mengalami kecacatan, begitu bahagia, karena dengan tubuhnya yang baru, dia mampu untuk berjalan, berlari, bahkan melompat. Disinilah awal petualangan Jake dimulai. Tugas utama Jake dengan tubuh avatarnya adalah melakukan kontak dengan Bangsa Na’vi dan berusaha membujuk mereka untuk meninggalkan rumah mereka yang berupa sebuah pohon raksasa, yang terkandung material langka dalam jumlah besar, yaitu Unobtainium. Jake terpisah dari rombongan Avatar lainnya karena serangan hewan penghuni planet. Dia akhirnya ditolong oleh Neytiri. Neytiri adalah anak dari salah seorang kepala suku Bangsa Na’vi. Pada awalnya, dia ditolak oleh suku tersebut, namun karena petunjuk dari Dewa, suku tersebut disebut dengan Eywa, maka Jake diminta untuk mempelajari cara hidup dari Suku Omaticaya dan berusaha untuk memahami hakikat dan tujuan dari suku tersebut. Berdasarkan perintah itu, maka Jake mulai dilatih segala hal menyangkut bangsa Na’vi. Ini adalah sebuah keberhasilan luar biasa bagi misi Jake. Setelah tertidur dalam tubuh Avatarnya, maka Jake segera terbangun dengan tubuh manusianya dan memberikan laporan. Oleh pimpinan tentara Kolonel Miles Quaritch, Jake diberikan kesempatan selama 3 bulan untuk bersama-sama dengan suku tersebut. Apabila dalam waktu 3 bulan dia tidak berhasil, kekuatan militer akan dikerahkan untuk memaksa mereka meninggalkan daerah itu. Jake mulai belajar untuk menjadi seorang Na’vi. Saat itulah Jake akhirnya mengerti, bahwa Bangsa Na’vi benar-benar menyatu bersama alam. Pohon dan segala yang ada di dalamnya bukan sekedar benda mati, melainkan hidup dan semua menyatu dalam Eywa. Dan akhirnya Jake jatuh cinta pada bangsa Na’vi, suku Omaticaya, bahkan kepada Neytiri. Jake juga berhasil untuk membuktikan dirinya pantas menjadi Na’vi dengan menyelesaikan upacara dan menangkap seekor naga terbang yang menjadi tunggangan suku Omaticaya. Setelah 3 bulan berakhir dan Jake masih tertidur, Buldozer raksasa yang dilindungi oleh pasukan manusia mulai bergerak dan menghancurkan daerah Suku Omaticaya. Namun, dengan pertolongan beberapa temannya, Jake mampu dibebaskan dan mengungsi ke Gunung dengan bangsa Na’vi. Suku Omaticaya menolak untuk pindah dan bersiap berperang. Akhirnya saat penyerangan itu tiba, Pasukan helikopter manusia menyerang rumah pohon Suku Omaticaya. Suku Omaticaya akhirnya mengungsi ke Pohon Jiwa (Tree of Soul), pohon utama dan pusat kehidupan di Planet tersebut untuk berdoa. Jake kehilangan kepercayaan dari Bangsa Na’vi dan mencoba untuk mengembalikan kepercayaan tersebut. Dengan mengendarai Ikran raksasa, akhirnya Jake memperoleh kepercayaan dari bangsa Na’vi dan mereka bergabung. Mereka mengumpulkan seluruh suku bangsa Na’vi di seantero planet untuk bersatu dan menghadapi serangan akhir dari manusia. Beberapa hari kemudian, manusia melakukan serangan massal dengan menggunakan seluruh kekuatan yang ada dengan target utama adalah Pohon Jiwa (Tree of Soul). Namun, gabungan kekuatan seluruh bangsa Na’vi yang dipimpin oleh Jake mencoba menghadang mereka. Tetapi, gabungan seluruh kekuatan Na’vi tetap tidak mampu mengatasi senjata-senjata berat dan berteknologi tinggi. Semakin lama pesawat tempur mereka semakin mendekati Pohon Jiwa dan bersiap meluncurkan peledak berkekuatan tinggi.
Resensi Novel
Avatar bukanlah sebuah tubuh buatan yang direkayasa secara Genetik untuk suku tertentu di Planet tertentu. Pada waktu itu, seluruh sumber daya bumi telah habis terkuras, akibat keserakahan manusia. Untuk menemukan sumber daya alam yang baru, maka manusia melakukan eksplorasi, termasuk ke Planet Pandora yang merupakan bulan dari Planet Poliphemus. Satu dari tiga planet gas yang mengorbit bintang Alpha Centauri A, 4.3 Juta Tahun Cahaya dari Bumi. Penambangan di Planet Pandora dilakukan oleh sebuah perusahaan dan untuk mengamankan pelaksanaan penambangan, mereka mempekerjakan tentara bayaran yang berasal dari marinir dengan persenjataan yang amat lengkap. Jake Sully (Sam Worthington), mantan angkatan laut Amerika yang terluka dan cacat akibat perang. Ia terpilih untuk berpartisipasi dalam program Avatar, yang memungkinkannya bisa berjalan kembali. Jack menuju ke Pandora, sebuah hutan nan subur yang penuh dengan berbagai macam makhluk hidup, sebahagian indah dan sebahagian lagi menakutkan. Pandora juga rumah bagi suku Na’vi, makhluk yang mirip manusia dengan kehidupan primitif serta memiliki kemampuan seperti manusia. Saat manusia mencoba memasuki Pandora untuk meneliti kandungan mineral yang ada disana, suku Na’vi memerintahkan para prajuritnya untuk melindungi negerinya dari ancaman. Jake direkrut untuk menjadi bagian dari proyek ini. Karena manusia tidak dapat menghirup udara di negeri Pandora, maka mereka menciptakan makhluk-mirip-suku Na’vi yang mereka sebut sebagai Avatar. Di Pandora, dengan tubuh Avatar, Jake dapat berjalan kembali. Di hutan Pandora, Jake melihat banyak keindahan dan bahaya. Ia juga bertemu dengan wanita muda Na’vi bernama Neytiri (Zoe Saldana). Berjalannya waktu, Jake berbaur dengan suku Na’vi dan jatuh cinta kepada Neytiri. Pada akhirnya, Jake terjepit antara tujuannya dikirim oleh militer ke Pandora dan suku Na’vi, memaksanya untuk memihak pada satu pilihan yang akan menentukan nasib bumi dan suku Na’vi.
Pemain :
Sam Worthington
Zoe Saldana
Sigourney Weaver
Michelle Rodriguez
Stephen Lang
Joel David Moore
Penulis :
James Cameron
